Anggota DPR RI Usman Husin: Pemerintah Wajib Sediakan Pupuk Berkualitas dan Harga Bersahabat, Ini Perintah Tegas Presiden Prabowo
Jakarta,SonafNTT-News.com. Langkah Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan Kementerian Pertanian untuk memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau mendapat sambutan hangat dari DPR RI. Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Usman Husin, menegaskan bahwa penyediaan pupuk adalah kewajiban negara demi mewujudkan kesejahteraan petani dan kemandirian pangan nasional.
“Penyediaan pupuk adalah kewajiban pemerintah. Ini bagian dari tanggung jawab besar untuk memastikan produksi pertanian berjalan optimal, sesuai dengan visi besar Presiden Prabowo dalam mewujudkan swasembada pangan secara cepat dan efektif,” ujar Usman, kamis 23/10/2025.
Usman menilai, instruksi Presiden Prabowo kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman merupakan sinyal kuat bahwa pemerintah saat ini menaruh perhatian besar pada sektor pertanian. Dengan kebijakan ini, ia optimistis kesejahteraan petani akan meningkat, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan.
Menurutnya, di tengah tantangan pupuk subsidi dan non-subsidi yang masih belum merata, langkah Presiden Prabowo adalah terobosan nyata untuk memastikan harga pupuk tetap bersahabat bagi petani kecil. Pemerintah sendiri telah menetapkan harga pupuk bersubsidi sebesar Rp2.250/kg untuk urea, Rp2.300/kg untuk NPK, dan Rp800/kg untuk pupuk organik sesuai Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 1 Tahun 2024.
“Dengan dorongan dan instruksi Presiden, saya yakin kualitas pupuk di Indonesia akan semakin baik. Dampaknya bukan hanya pada peningkatan hasil panen, tetapi juga pada naiknya taraf hidup petani,” tegas Usman.
Dukungan dari DPR RI semakin memperkuat arah kebijakan pemerintah dalam membangun ekosistem pertanian yang berdaya saing. Usman Husin menegaskan, kolaborasi antara Presiden, kementerian, dan parlemen harus berjalan selaras agar visi swasembada pangan bisa tercapai lebih cepat.
“Ini bukan hanya program, tapi misi besar untuk kedaulatan bangsa. Jika pupuk tersedia, petani sejahtera, maka ketahanan pangan nasional akan kokoh,” tegas Usman.
Dilansir dari Media Indonesia.com. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan, instruksi Presiden ini merupakan bagian dari langkah strategis nasional untuk meningkatkan efisiensi produksi, menekan biaya distribusi, dan menjamin ketersediaan pupuk murah di seluruh Indonesia. Presiden Prabowo juga meminta Kementerian Pertanian untuk mencari terobosan, termasuk revitalisasi pabrik pupuk agar produksi menjadi lebih efisien.
“Tujuannya sederhana tapi penting: ketersediaan pupuk harus aman, harga harus turun, dan petani harus terbantu,” ungkap Prasetyo.
About The Author
