Bupati Kupang Ajak Warga Fatuleu Barat Optimalkan Potensi Yang Ada Tingkatkan Pembangunan Daerah
Kupang, Sonafntt-news.com. Bupati Kupang Drs.Korinus Masneno warga Fatuleu Barat untuk terus berinovasi dengan mengoptimalkan potensi yang ada guna meningkatkan pembangunan daerah di segala sektor kearah yang lebih baik.
“Mari terus bergerak sesuai tugas dan peran masing-masing yang dipercayakan dengan prinsip yang sama meningkatkan pembangunan menuju daerah yang maju dan berdaya saing”
Demikian pernyataan orang nomor satu Kabupaten Kupang saat mengikuti peletakan pertama Rumah Pembangunan Pastori Pemekaran Klasis Fatuleu Barat. Kegiatan ini berlangsung di halaman Gereja Mata Jemaat Imanuel Barate Kecamatan Fatuleu Barat pada hari Jumat, 22 Juli 2022. Turut mendampingi, Wakil Ketua II DPRD Kab. Kupang Yohanis Masse, S.Th, Camat Fatuleu Barat dan jajarannya, Kabag Prokopim Setda Kab.Kupang Benidiktus M. Selan, S.I.Kom, M.Si, Ketua FKUB Kab. Kupang Pdt. Yunus Kaytulang, M.Th, Ketua Panitia Pembangunan Pdt. Noni Inggraeni Sanu-Loepara, S.Th, para Pendeta se-Klasis Fatuleu Barat dan para jemaat.
Bupati Kupang Korinus Masneno dalam sambutannya mengucapkan selamat datang dan terimakasih Pemprov NTT yang diwakili oleh Asisten III dan Ketua DPRD Provinsi NTT beserta rombongannya yang merupakan sahabat setia yang selalu membangun spiritual, mental, ekonomi dan ideologi bangsa ini. “Siapapun bisa datang ke sini namun hendaknya datang sebagai solusi dan bukan sebagai pembawa masalah. Karena itu, dengan kerendahan hati, saya sampaikan terimakasih kepada perwakilan Gubernur NTT, Ketua DPRD Provinsi NTT dan jajarannya yang berkenan hadir disini.”
Menurutnya, salah satu kunci untuk mewujudkan pembangunan di segala sektor memperkuat koordinasi lintas OPD dengan mengawal dan mengevaluasi setiap pelaksanaan kegiatan agar apa yang direncanakan memberikan dampak produktif bagi masyarakat.
Masneno juga mengajak semua yang hadir saat ini untuk bersama membangun Provinsi NTT khususnya di Kabupaten Kupang tercinta, meski dalam keterbatasan yang dimiliki. “Mari membangun dengan segala keterbatasan yang kita miliki. Selamat berjuang, bersama membangun negeri kita. Terima kasih juga kepada Ketua Klasis dan jemaat serta Camat dan jajarannya. Jika ada kesulitan segera di beritahukan kepada kami untuk bersama mencari solusi”, tutup Bupati Korinus.
Dilanjutkan Ketua DPRD Provinsi NTT Emelia Julia Nomleni, dirinya merasa bahagia bisa diundang hadir disini. Dia melanjutkan, membangun sebuah rumah harus dimulai dengan membangun pondasinya. Dirinya berharap semoga pekerjaan ini dikerjakan bersama hingga selesai. “Berilah segala sesuatu yang ada pada kita dengan kerelaan hati. Hindari perpecahan dalam jemaat yang hanya akan mengganggu jalannya pembangunan rumah pastori ini. Saling mengingatkan dalam menjalankan tugas masing-masing dan selamat membangun. Pastikan kita akan terus bersama dengan jemaat disini”, tegas Emi Nomleni.
Sementara Gubernur NTT, melalui Asisten III Provinsi NTT, Samuel Halundaka mengatakan, “melalui momentum ini, atas nama Pemprov NTT, saya mengapresiasi dan memberikan proficiat atas apa yang telah dipersiapkan para Panitia dan Jemaat demi terlaksananya pembangunan ini.
Samuel Halundaka menyatakan, pembangunan rumah pastori ini menjadi bagian penting karya pelayanan setiap umat dan sarana menjembatani orang banyak demi membangun dan mendukung iman jemaat. “Kiranya keberadaan rumah ini bisa dipertanggungjawabkan dan dirawat dengan baik.”
Tidak hanya itu, dirinya juga menjelaskan bahwa pilar utama mewujudkan kesatuan dan kerukunan ialah jika masing-masing pihak mampu mengesampingkan ego dan fanatisme agama masing-masing karena setiap agama memiliki nilai universal.
Dirinya optimis, kehidupan keagamaan kiranya semakin erat jika saling bergandengan tangan demi mewujudkan kerukunan nasional. Para lembaga agama dihimbau agar terus berkolaborasi dengan pemerintah didalam menjadi pelopor pembangunan. “Mari senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan pelayanan ditempat ini agar damai sukacita selalu menyertai kita.”