Jamin Keamanan Wilayah Kerja, Imigrasi Kupang ‘On Shipping’ diatas MV. Regatta
Kupang, Sonafntt-news.com. Imigrasi Kupang laksanakan pemeriksaan keimigrasian diatas kapal atau ‘On Shipping’ pada kapal pesiar MV. Regatta dengan tujuan menjamin keamanan di wilayah Kanim Imigrasi Kupang.
Pemeriksaan keimigrasian ‘On Shipping’ ini dilaksanakan oleh 2 orang petugas Imigrasi Kupang yakni Fitra Izharry, Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian dan Dody Cindur Mato, Kepala Seksi Lalu Lintas Keimigrasian, pada Sabtu (12/11/2022) hingga Rabu (16/11/2022). Kedua petugas Imigrasi Kupang ini juga ditemani 2 petugas Imigrasi lainya dari Kantor Imigrasi Singaraja.
MV. Regatta merupakan kapal pesiar berbendera Kepulauan Marshall. Kapal ini mengangkut penumpang yang merupakan wisatawan mancanegara. Berangkat dari Darwin, Australia, pada Sabtu (12/11/2022) dan tiba di Kupang, Indonesia, pada hari yang sama pula. Saat Tiba di Kupang, terlihat beberapa wisatawan mengunjungi beberapa tempat wisata di Kupang.
“Saat ini kami tengah melaksanakan pemeriksaan keimigrasian ‘On Shipping’ pada ‘crew’ dan penumpang kapal ini,” terang Fitra saat dihubungi Minggu (13/11/2022). “Terdapat 383 orang ‘crew’ dan 338 orang penumpang tengah kami periksa dengan melakukan peneraan cap masuk dan pemberian Visa Kunjungan Saat Kedatangan atau Visa On Arrival,” lanjutnya menerangkan.
Pemeriksaan keimigrasian ‘On Shipping’ merupakan pemeriksaan keimigrasian di atas alat angkut. Pemeriksaan ini dilakukan dimana petugas pemeriksanya ikut serta dalam alat angkut tersebut. Pemeriksaan ini dilakukan dengan peneraan tanda masuk/keluar dan pemberian visa kunjungan saat kedatangan. Hal ini mempermudah wisatawan saat melakukan kunjungan wisatanya. Selain memberikan efisiensi waktu tapi juga tidak mempengaruhi giat wisata yang sudah direncanakan.
MV. Regatta yang mengangkut wisatawan terbanyak asal Australia dan Amerika ini, telah berangkat menuju Labuan Bajo pada hari yang sama dan akan mengunjungi beberapa tempat di Indonesia seperti Lombok dan Bali. Kapal ini akan meninggalkan wilayah Indonesia melalui Celukan Bawang di Bali.(em/SN)
