Jimianus Bouk : Pentingnya Pembinaan Iman Katolik Bagi Generasi Muda
Rinhat, Sonafntt-News. Com. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Malaka,NTT melalui SMA Negeri Biudukfoho menggelar pembinaan iman Katolik bagi peserta didik dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dari aspek agama katolik guna menyiapkan generasi yang berkarakter dan unggul dalam menyikapi berbagai dinamika kehidupan sosial masyarakat.
Demikian Disampakan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malaka Jimianus Bouk, S. Fil, saat membuka kegiatan seminar pendidikan agama katolik di SMA Negeri Biudukfoho.
Disaksikan media ini, kegiatan tersebut berlangsung di SMA Negeri Biudukfoho, yang berlokasi di Desa Nabutaek, Rt – 001 Rw -001. Kecamatan Rinhat Kabupaten Malaka. Turut hadir Kepala Seksi Pendidikan Katolik, Arnoldus Bria Sae , S.Ag, M. Si,Romo Tedius Taal, serta Kepala Sekolah SMA Negeri Biudukfoho Yulius Fabianus Manuk , S. Pd.Senin 23/05/2022
Jimianus Bouk dalam arahan umumnya ketika membuka kegiatan yang bertajuk “Tantangan Iman Katolik Kaum Remaja di Era Transformasi” ini, Kankemenag malaka menyampaikan bahwa program pembinaan siswa/i Katolik pada sekolah umum tersebut merupakan program baru pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten malaka melalui Seksi Pendidikan Katolik namun memiliki peran strategis untuk mencerdaskan peserta didik.
Dikatakannya, program tersebut belum bisa menjangkau semua lembaga pendidikan atau sekolah umum yang ada di Kabupaten malaka oleh karena keterbatasan alokasi anggaran pada program tersebut.
“ saya sangat berharap agar kegiatan pembinaan mental dan spiritual bagi anak-anak ini dapat dilaksanakan secara sungguh-sungguh membawa dampak positif bagi perkembangan anak-anak sekalian. Tujuan besar dari program ini tidak lain adalah perubahan dan perbaikan pola tingkah laku serta pola pikir generasi muda saat ini. Saya harapkan agar setelah mengikuti kegiatan ini, anak-anak sekalian bisa menjadi sadar secara pribadi untuk mempersiapkan masa depan kamu sendiri secara baik dan bertanggung jawab. Ingat, kalian adalah pemimpin Gereja dan bangsa pada 10 hingga 15 tahun ke depan,” Ujar jimianus.
“Untuk itu, kalian harus memanfaatkan momentum ini dengan baik, ikuti seluruh rangkaian kegiatan hingga selesai karena kalian beruntung bisa terpilih mewakili teman-teman lain yang belum beruntung mendapat kesempatan seperti kalian saat ini,” Tandas Jimianus.
Hal senada disampaikan oleh Romo Tedius Taal, Pr. Dalam sambutannya, mengajak civitas SMA Negeri Biudukfoho yang hadir saat ini untuk membangun niat yang sungguh untuk melakukan perubahan mulai dari dalam diri sendiri untuk selanjutnya menciptakan perubahan pada lingkungan di luar para peserta didik tersebut.
“Atas nama Gereja, kami menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Agama karena telah menginisiasi program pembinaan ini dengan mengalokasikan dana pembinaan yang pada tahap ini bisa menjangkau beberapa lembaga pendidikan. saya mengajak anak-anak sekalian untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan baik ini. Jangan sampai kita sama seperti orang yang membuang garam ke dalam air laut,” tandas Romo Tedius, Pr.
Diketahui, kegiatan yang berlangsung di aula sekolah, SMA Negeri Biudukfoho ini menghadirkan 50 orang peserta sebagai perwakilan dari keseluruhan siswa /i yang berjumlah kurang lebih dari 200 (Dua Ratus) orang pada sekolah tersebut dan diisi dengan berbagai jenis kegiatan diantaranya pemberian materi pendampingan orang muda, katekese, sharing Kitab Suci dan dinamika kelompok, serta dijadwalkan ditutup dengan perayaan ekaristi bersama. Keseluruhan proses tersebut didampingi oleh dua orang narasumber yakni Pastor Tedius Taal, Pr proki santo Mikhael Biudukfoho, Jimianus Bouk, S. Sfil. selaku Kepala Dinas Departemen Agama kabupaten malaka. Keduanya juga telah menjadi pendamping pada kegiatan serupa pada beberapa sekolah sebelumnya.
Kepala Sekolah SMA Negeri Biudukfoho, Yulius Fabianus Manuk, S. Pd, Dalam Sambutannya bahwa kami akan berupaya untuk meningkatkan kualitas Tenaga Pengajar dan Tata Usaha terutama dalam upaya penerapan pembelajaran dan pengelolaan administrasi pendidikan yang berbasis ICT dan secara bertahap kami melakukan pembenahan dan penataan fasilitas yang dapat mendukung pelaksanaan program pembelajaran dan pengadministrasian pendidikan dengan sarana teknologi informatika dan komunikasi.
Saya harapkan “semoga dengan langkah ini kami dapat meningkatkan pemenuhan pelayanan pada masyarakat khususnya Orang Tua Peserta Didik SMA Negeri Biudukfoho serta dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran (output) yang lebih berbobot yang dapat menjadi kader kader penerus bangsa sejalan dengan Visi Dan Misi yang telah kami tetapkan. (RS).