Kadis Dispora Belu Ajak Ormas dan Pemuda Bergandengan Tangan Bagun Daerah.

Atambua, Sonafntt -News.com.    Dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda yang ke – 93 tahun di Sekretariat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Atambua St. Yohanes Paulus II Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga ( Dispora ) Kabupaten Belu ajak Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan pemuda bergandengan tangan  bangun daerah.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Belu Ferdinandus Bone Lau saat membawakan materi dalam kegiatan diskusi dengan sejumlah Organisasi Kemasyarakatan ( Ormas ) di Kabupaten Belu, bertempat di Sekretariat Margasiswa PMKRI Atambua Kamis ( 28/10/2021).

Menurutnya, dalam membangun daerah sangat dibutuhkan peran bersama semua komponen termasuk Ormas, oleh karena itu pihaknya mengajak untuk bergandengan tangan.

” Momentum sumpah pemuda ini merupakan peristiwa bersejarah bagi bangsa dan negara kita, lebih khusus bagi kalangan pemuda itu sendiri.

Dalam membangun daerah ini, Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri, oleh karenanya kami sangat membutuhkan dukungan dari kita semuanya, termasuk rekan – rekan ormas ini sebab, hanya dengan persatuan dan kesatuan kita bisa bangkit.

ini yang perlu orang muda harus menyadari bahwa ia memiliki tanggung jawab yang besar,” Bilang Kadis Dispora Belu ini.

Lanjutnya, dalam memberikan kontribusi pihaknya siap untuk diberi masukan dari pemuda baik itu kritik dan lainya yang bersifat membangun.

” Ya…kita tidak anti kritik. Silahkan memberikan masukan baik itu kritik dan lainya namun yang terpenting harus memiliki data dan bersifat membangun.

Bagi geliat pergerakan pemberdayaan bagi sejumlah Ormas ini, kami sadari bahwa kita sangat dibatasi dengan dana akibat Covid – 19 ini, namun kita siap membantu sesuai dengan kemampuan kita,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Forum Komunikasi Alumni ( FORKOMA ) PMKRI Belu Servasius Boko Hela Mau mengharapkan agar keterlibatan pemuda dan Ormas itu harus nyata dan konsisten bukan terkesan monumental.

” Keterlibatan pemuda dan Ormas dalam Bangsa ini kita sangat sadari itu, baik dari jaman dahulu dalam peristiwa sumpah pemuda, datang pada gerakan Reformasi 98 dan banyak gerakan lainya.

Namun, semua itu hanyalah peristiwa sejarah yang penuh dengan ceritanya. Hari ini, pemuda harus memberikan kontribusi yang nyata dan konsisten bukan terkesan monumental ( ceremonial ) belaka .

Saya ingin menantang adik – adik, agar ayo menciptakan sejarahnya masing – masing ,” Bilang Sekretaris DPRD Belu ini.

Senada dengan kedua pembicara sebelumya, Ketua DPD Ikatan Sarjana Katolik ( ISKA ) Belu, Jhon M.V. Bria mengharapkan agar pemuda dapat bergandengan tangan dalam membuat gebrakan di daerah ini.

” Pemuda harus bergandengan tangan, saling merangkul dan bersatu dalam membuat banyak gebrakan di daerah ini.

Baik dengan melakukan kontrol sosial bagi berjalannya pemerintahan dan aktif dalam melakukan pembinaan kader di ormasnya masing – masing serta, gerakan pemuda harus benar – benar Independen bukan terkesan ditunggangi.

Sebab itu sangat penting dalam semangat pemuda itu sendiri,” Tutup Mantan Ketua KNPI Belu ini.

Untuk diketahui, diskusi hari sumpah pemuda itu dihadiri oleh sejumlah organisasi antara lain, Fox Poin Indonesia Belu, Pemuda Katolik KOMCAB Belu, Laskar Meo Belu,  Ketua PMKRI Atambua bersama Pengurus serta FORKOMA PMKRI Belu.( DF/ SN ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *