Pemkot Kupang Dan Gereja GMIT Ora Et Labora Oesapa Kerjasama Gelar Event Budaya
Kupang, Sonaf NTT-News.com. Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Sumpah Pemuda ke- 96, Pemerintah Kota Kupang melalui Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima kerja sama dengan Gereja GMIT Ora Et Labora Oesapa melakukan sejumlah kegiatan yang bernuansa Budaya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sejumlah Pegawai Lingkup Kota Kupang, Lurah, Oesapa, Jemaat Ora Et Labora Oesapa, dan peserta lomba dari lintas agama, senin 28/10/2024.
Ketua Panitia event Budaya Yanson Talan dalam keterangan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk memberikan edukasi kepada publik betapa pentingya peranan anak-anak dan generasi muda dalam pembangunan daerah di hari esok.
“ Generasi muda harus terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan pembangunan yang bermuara terhadap peningkatan ekonomi masyarakat” ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan ini bertepatan dengan bulan keluarga kiranya bisa memperkuat kebersamaan jemaat antara satu sama lain.
“ untuk pembukaan kegiatan ditandai dengan lomba fashion dan tarian kreasi daerah yang melibatkan semua komponen sebagai bentuk dari toleransi agama.”
Menurutnya untuk pesertanya remaja sampai lansia. untuk tarian kreasi daerah dibuat antar rayon dalam jemaat Ora Et Labora Oesapa sedangkan hari kedua ada lomba jalan balon pesertanya 6-10 orang.
Dijelaskan pula untuk peserta baik lomba fashion show dan lomba jalan balon yang berhasil mendapat juara akan diberikan penghargaan. Untuk Juara Satu Rp.1.000.000, juara kedua Rp.750.000, dan juara 3 Rp.500.000,
Penjabat Walikota Kupang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Kupang Drs.Dumuliahi Djami, MSi dalam keterangannya menyampaikan bahwa suksesnya kegiatan ini berkat kerja sama pemerinta kelurahan Oesapa dan Pengurus Gereja GMIT Ora Et Labora Oesapa guna mempersatukan antar jemaat dan memberikan pemahaman tentang pentingnya kolaborasi bersama dalam mendukung pembangunan daerah.
“Kegiatan seperti ini ke depan harus dibuat lebih meriah dan setahun sekali dilaksanakan dengan melibatkan semua pihak terutama anak-anak sekolah minggu, remaja dan harus pula disampaikan dua bulan sebelumnya” ungkapnya.
About The Author
