Syukuri Hasil Panen, Bupati Kupang Ajak Warga Oemofa Sukseskan Program 5 P
Oemofa, Somafntt-news.com.Bupati Kupang Drs.Korinus Masneno terus bergerak langkah-langkah konkrit untuk mendekatkan pelayanan publik dan salah satunya mengajak warga Oemofa Kecamatan Amabi Oefeto Timur untuk mensukses Program 5 P dengan tujuan membawa Kabupaten Kupang semakin maju di segala aspek.
Demikian ajakan orang nomor satu Kabupaten Kupang saat menghadiri syukuran Hasil Panen.Turut hadir Pastor Kuasi Paroki, Santo Gregorius Agung Oemofa, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang, RD.Alexander Kobesi adalah Bupati Kupang, Korinus Masneno dan Wakilnya, Jerry Manafe. Staf Ahli Bupati, Pandapotan Siallagan, Kabag Umum Setda Kabupaten Kupang, John Sula, serta aparat Polsek setempat,Minggu, 26 Juni 2022.
“Berkat Tuhan luar biasa melalui tangan kedua pemimpin yang menurutnya sama-sama memberikan kemajuan untuk daerah Kabupaten Kupang. Tuhan telah memilih dan mengutus dua orang hambanya untuk melanjutkan misi Tuhan di Kabupaten Kupang. Teruslah berkarya,”doa Romo Alex untuk kedua pemimpin Kabupaten Kupang tersebut.
Sementara sukacita perayaan syukur panen di Kuasi Paroki Oemofa menurut Bupati Kupang, Korinus Masneno adalah bagian dari kebersamaan antar umat gereja. Dan tetaplah selalu bersyukur. Mengutip kembali pernyataan Romo Alex bahwa Tuhan mengutus dua orang Pemimpin di Kabupaten Kupang.
Bupati Masneno dalam sambutannya mengatakan bahwa program 5P meliputi bidang kehidupan yaitu pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan pariwisata memiliki visi yang jelas dengan target untuk meningkatkan pembangunan daerah termasuk mendorong pertumbuhan ekonomi warga dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki
Kolaborasi 5P tersebut, menurut Bupati sebagai bagian dari kehidupan manusia di Kabupaten Kupang untuk dapat maju, mandiri dan sejahtera.
Menurut Bupati Kupang, Tuhan utus kami berdua untuk berbagi kasih dan berjalan bersama, sehingga dengan rasa kasih tersebut, dapat memberikan manfaat bagi banyak orang,”ujarnya. Bupati juga mengajak umat untuk selalu menabur kasih, kebaikan dan karya nyata. “Janganlah suka bersungut-sungut. Tidak pernah menabur, tapi begitu tuai lebih duluan sampai ke kebun orang,”tandasnya. Tambahnya, dengan membangun diri sendiri dan orang lain artinya siap menuju kemandirian