Akademisi Undana Siprianus Radho Toly Ajakan Semua Elemen Ciptakan Inovasi Baru Atasi Basuhan Sampah Di Teluk Kupang
Kupang, Sonafntt-news.com. Sampah merupakan salah satu persoalan yang serius yang harus diperhatikan bersama oleh semua pihak oleh karena itu sebagai Akademisi Universitas Nusa Cendàna saya mengajak semua elemen untuk bergerak bersama merumuskan langkah-langkah strategis dan menciptakan inovasi baru untuk mengatasi tekananan basuhan sampah saat musim hujan di Teluk Kupang-Nusa Tenggara Timur.
Demikian disampaikan oleh dosen Undana Dr.Siprianus Radho Toly, PGD. M.Sc, saat ditemui awak media di ruang kerjanya, selasa 3/4/2024.
Siprianus Radho Toly menguraikan bahwa salah satu indikator kemajuan suatu daerah yakni melakukan kajian secara matang yang berbasis data dengan melihatkan seluruh elemen dalam pengelolaan sampah baik di darat dan laut sehingga masyarakat hidup sehat serta bebas dari berbagai polusi yang mengancam kesehatan termasuk bayi baru lahir (1000) hari pertama kehidupan harus dijamin kesehatannya.
Menurutnya sering dengan laju pertumbuhan penduduk di Kota Kupang, pemerintah, Forum Kerukunan Umat Beragama, akademisi, pihak swasta dan masyarakat perlu melakukan riset dan kerja sama yang efektif untuk mengatasi tekanan basuhan sampah saat musim hujan di daerah teluk kupang untuk menghindari pencemaran lingkungan dan menjamin warga yang tinggal di area tersebut selalu sehat.
Ia lanjut menerangkan Kota Kupang sebagai salah satu Kota Jasa oleh karena itu perlu dilakukan identifikasi karakteristik wilayah Kota, melakukan penataan di wilayah pesisir pantai dan hal harus yang diperhatikan adalah basuhan sampah saat musim hujan menuju teluk kupang sangat tinggi.
”limbah cair akumulasi cukup besar nampak di laut saat musim hujan dan banyak sampah di laut lolos dari perhatian padahal kita mengkonsumsi produk laut seperti ikan, udang dan sejenis lainnya dan Produk yang dihasilkan dari laut belum tentu semua lolos dari limbah sampah yang beracun “ ungkapnya.
Ia menegaskan langkah strategis yang dilakukan pemerintah harus melakukan kerja sama dengan Balai POM sehingga menjamin produk laut yang akan akan dikonsumsi masyarakat. ( Mf/SN).