Pemuda NTT Diminta Jaga Kesehatan dan Satukan Tekad Lawan Covid 19
Kupang,sonafntt-news.com.Pemuda Nusa Tenggara Timur sebagai salah satu penggerak pembangunan hari esok diminta untuk benar-benar menjaga kesehatan dan menyatukan tekad melawan Covid 19 yang sementara di Kita hadapi bersama.
Permintaan ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupang, Ernest S. Ludji,SSTP,MSi dalam keterangan persnya, Kamis (28/5/2020).
Menurut Ernest, Kaum muda harus benar -benar memiliki kesadaran dan proaktif akan pentingnya menjaga kesehatan karena data terbaru menunjukan kasus Covid 19 Kota Kupang Periode (28/5/2020) didominasi oleh kaum muda.
“Jumlah pasien covid-19 yang lebih banyak dari usia produktif, maka kaum muda dan seluruh pihak harus berperan aktif dalam upaya pencegahan bahkan memutuskan mata rantai penularan covid-19 di NTT.
Selain itu, kaum muda harus menjaga kesehatan dengan baik, memiliki kemampuan,, ketangguhan, dan kecerdasan, serta membangun kerja dengan seluruh elemen dari RT/RW dan lurah setempat guna melindungi masyarakat NTT dari covid-19.
“Mari kita satu tekad dan bergerak bersama melawan covid-19 dengan memulai dari menjaga kesehatan diri, keluarga, dan jaga masyarakat,” ajak Ernest.
Pada kesempatan itu ia melansir data monitor, Kamis (28/5/2020) pukul 18.00 Wita untuk disampaikan kepada masyarakat Kota Kupang. Data monitor menunjukkan, pelaku perjalanan sebanyak 2.656 orang, dalam pantauan sebanyak 474 orang atau naik sebanyak satu orang.
Orang Dalam Pantauan (ODP) sebanyak 298 orang, selesai pemantauan sebanyak 207 orang, dan masih dipantau sebanyak 91 orang.
Pasien Dengan Pengawasan (PDP) sebanyak 25 orang, PDP dirawat sembilan orang, PDP sembuh sebanyak 12 orang, dan PDP meninggal sebanyak empat orang.
Disamping itu, Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 127 orang atau berkurang sebanyak tiga orang. OTG selesai dipantau sebanyak 20 orang atau naik sebanyak satu orang. OTG masih dipantau sebanyak 107 orang atau berkurang sebanyak empat orang.
Positif covid-19 sebanyak 24 orang atau naik sebanyak empat orang. Masih dirawat sebanyak 15 orang atau naik sebanyak tiga orang. Sembuh sebanyak delapan orang atau naik sebanyak satu orang, dan meninggal sebanyak satu orang.(MF).