Usman Husin : Pemerintah Wajib Menyediakan Air Yang Memadai Untuk Sukseskan Swasembada Pangan

Kupang, Sonaf NTT-News.com. Air merupakan salah satu kebutuhan dasar yang wajib dipenuhi pemerintah pusat di setiap daerah pertanian termasuk di Nusa Tenggara Timur dengan menyiapkan perencanaan matang, sarana prasarana yang memadai dan pelaksanaannya harus mengedepankan kualitas sesuai ketentuan sehingga mendukung kegiatan-kegiatan yang dilakukan para petani sebagai wujud ril untuk mensukseskan program swasembada pangan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

“ Petani sangat membutuhkan air untuk menunjang usaha pertanian baik perhatian lahan kering, lahan basah ( sawah ) dan tanaman Hortikultura serta usaha pertanian produktif lainnya yang memiliki manfaat ekonomi dan bermanfaat bagi banyak orang”
Demikian keterangan Anggota DPR RI Usman Husin saat melakukan reses di Aula Kantor Lurah Bello Kecamatan Maulafa Kota Kupang, kamis 19/12/2024. Turut hadir Lurah Bello, kelompok tani dan tokoh masyarakat.

Usman Husin menguraikan bahwa masyarakat Nusa Tenggara Timur 75 % berprofesi sebagai petani oleh karena itu sangat membutuhķan infrastruktur sumber daya Air oleh karena itu Kementerian PUPR perlu melakukan survei kembali dan melakukan peningkatan (rehabilitasi) Bendungan yang telah di bangun misalnya Bendungan Bipolo, di Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang, menyediakan sumur bor, Pompa Air dan pembangunan pembuatan tanggul di area sumber mata air.

“Sebagai wakil Rakyat yang dipercayakan di senayan saya tentu siap menerima semua usulan masyarakat NTT dan berkomitmen untuk program-program pertanian, dari aspek ketersediaan air untuk mewujudkan swasembada pangan yang berkualitas” ungkapnya
Anggota DPR RI Fraksi PKB lanjut menerangkan, berkat kerja sama semua tim saya terus mengunjungi desa ke desa/Kelurahan untuk mengetahui secara langsung kondisi masyarakat dengan target ke depan memberikan yang terbaik bagi pertanian dan peternakan.

Menurutnya, berdasarkan fakta di lapangan masyarakat umumnya memiliki lahan pertanian yang luas baik pertanian lahan basah ( sawah), lahan kering (padi dan jagung) dan tanaman Hortikultura namun masih kekurangan air dan perlu peningkatan keandalan air irigasi di area pertanian strategis. “ Kalau penyediaan air cukup di daerah pertanian, pemanfaatan sesuai ketentuan dan dikontrol secara profesional tentu ke depan memberikan manfaat produktif serta berkelanjutan” ungkapnya.

Usman Husin dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa langkah berikut yang harus dilakukan yakni meningkatkan luas tanam di daerah irigasi yang telah di verifikasi Kementerian PUPR dan mengolah sawah baru di daerah yang sudah selesai di bangun jaringan irigasi.

Ia menambahkan, sesuai aspirasi masyarakat dukungan lain yang harus ditingkatkan yakni mesin dan alat pertanian (Hand traktor dan mesin potong padi), benih dan penyediaan pupuk bersubsidi yang memadai di setiap Kabupaten/ Kota. (Mf/SN).

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sorry! But we have no attendants at this moment! In this mean time, you can contact us trough the phone or email below:

+62 812-3627-672 marfinfoni@gmail.com

Hello! How can I help you ?

WhatsApp
WhatsApp