Dari Retret ke Aksi Nyata: Gubernur NTT Minta ASN Bekerja Kreatif, Disiplin, dan Berdampak di Segala Sektor
Kupang, SonafNTT-News.com. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menutup rangkaian kegiatan Retret ASN dengan menggelar Jumpa Pers bersama Gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena di Aula El Tari Kupang, Senin (13/10/2025).
Dalam konferensi tersebut, Gubernur menegaskan bahwa retret bukan hanya agenda rutin, tetapi menjadi titik balik semangat kerja ASN menuju perubahan nyata di lapangan.
Retret ini diikuti oleh seluruh pejabat struktural, ASN, dan tenaga P3K dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov NTT, dengan lokasi kegiatan tersebar di wilayah Belu, khususnya Dusun Loka, Desa Jenilu dan Kelurahan Kota Atambua.
Gubernur Laka Lena menegaskan bahwa retret dimaksudkan untuk menyatukan visi seluruh jajaran pemerintahan, mulai dari kepala OPD hingga staf ASN.
“Kerja pemerintahan tidak boleh monoton atau linier. ASN harus pulang dari retret dengan semangat baru, wawasan baru, dan keterampilan baru,” tegasnya.
Retret ini juga menjadi ajang evaluasi kinerja dan penyusunan arah program kerja 2026 yang lebih inovatif dan berdampak langsung ke masyarakat.
Dalam nada tegas, Gubernur menekankan pentingnya disiplin dan komitmen kerja. Ia menyebut akan ada sanksi tegas bagi ASN yang malas dan tidak menunjukkan kinerja optimal — mulai dari teguran tertulis hingga pembinaan langsung oleh pimpinan.
Sementara Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, turut memperkuat pesan perubahan tersebut. Ia mengingatkan bahwa pola kerja pemerintah kini menuntut efisiensi, kreativitas, dan kecepatan adaptasi, terutama dalam sistem pengelolaan keuangan daerah.
ASN, P3K, dan CPNS dituntut tidak lagi pasif menunggu anggaran, melainkan aktif menciptakan program dengan dampak nyata.
Gubernur dan Wakil Gubernur juga menyoroti peran ekonomi dari kegiatan retret ini. Seluruh bahan makanan dan kebutuhan logistik diambil langsung dari warga sekitar lokasi kegiatan. Ini membuktikan bahwa kegiatan ASN bisa sekaligus menjadi penggerak roda ekonomi lokal.
Tak hanya itu, ASN juga didorong untuk mendukung dan terlibat dalam program ekonomi kreatif
