Dharma Wanita Persatuan Undana Gelar Bakti Sosial : Sentuhan Kasih di Kampung Pemulung
Kupang, Sonafntt-news.com. Dharma Wanita Persatuan Undana menggelar acara bakti sosial bagi warga kampung pemulung di Kelurahan Belo, pada Sabtu (7/08/24). Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan bakti sosial yang sebelumnya telah dilakukan Dharma Wanita Persatuan Undana yaitu pemberian bantuan sembako bagi pegawai internal Undana dan anak-anak di Panti Asuhan Shalom.
Kegiatan bakti sosial dihadiri oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan Undana Hembang Murni Pancasilawati Sanam beserta pengurus DWP Undana, Wakil Rektor I Prof. Dr. drh. Annytha I.R. Detha, M.Si, Wakil Rektor II Dr. Paul G. Tamelan, M.Si, Wakil Rektor III Dr. Siprianus Suban Garak, M.Sc, Wakil Rektor IV Prof. Dr. Jefri S. Bale, ST., M.Eng, Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama Yefry C. Adoe, SE, Kepala UPBJ Sony Doke, S.Pt., M.Kes, serta para pemerintah setempat diantaranya Lurah Belo Robinson Lona, SH, Ketua RT 11 Petrus Pelo dan Ketua RT 27 Paulus Lasboy.
Dalam sambutannya, Ketua Dharma Wanita Persatuan Undana mengungkapkan bahwa kegiatan bakti sosial dilaksanakan selain dalam rangka merayakan Dies Natalis Undana ke 62 juga sebagai bentuk kepedulian serta tanggung jawab sosial Dharma Wanita Persatuan Undana terhadap masyarakat.
“Dharma Wanita Persatuan Undana ingin berbagi berkat dengan sesama khususnya di lingkungan Kampung Pemulung. Ini sesuai dengan tagline DWP Undana yaitu DWP undana Sahabat Kampus Peduli dan Berdampak. DWP Undana selain berdampak bagi civitas akademika Undana juga berdampak bagi masyarakat luas,” jelas Hembang.
Pemilihan tempat bakti sosial di kampung pemulung, menurut Hembang adalah karena ingin melihat secara langsung aktifitas warga di sana, yang mana pekerjaan yang mereka lakukan sangat membantu dalam penanganan sampah di Kota Kupang.
Dalam kesempatan tersebut, Hembang mengungkapkan kegiatan bakti sosial ini mendapat banyak dukungan baik dari Undana maupun pihak luar.
“Saya mengucapkan terima kasih karena DWP Undana mendapat dukungan dana dari Undana dan pihak lain, terutama dari panitia maupun pengurus DWP Undana, sumbangan Bapak Rektor dan para Wakil Rektor Undana, Pejabat di tingkat Fakultas, Pasca Sarjana juga Dosen. Bahkan dari pihak luar yaitu dari Bank Bumida, PT Kalbe Farma, PT Charoen Phokphan dan pihak lain, yang telah menyumbang baik dalam bentuk uang maupun barang,” ungkapnya.
DWP Undana memberikan bantuan kepada 27 kepala keluarga dengan jumlah 97 orang yang terdiri dari orang tua dan anak-anak. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako diantaranya beras, telur dan minyak goreng, juga diberikan pakaian layak pakai, botol air minum, makanan dan minuman bagi anak-anak. Selain itu juga dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi orang tua dan anak-anak oleh Tim dokter dari Undana.
Kegitan bakti sosial dilanjutkan juga dengan edukasi tentang pola hidup bersih dan sehat yang dibawakan oleh Dr. dr. Nicholas E. Handoyo, M.Med.Ed. Salah satu materi yang disampaikan adalah tentang bagaimana mencuci tangan baik dan benar.
Selain itu juga disampaikan sosialisasi penyakit rabies oleh pengurus Dharma Wanita Persatuan Undana yakni Drh. Tri Utami Tophianong dan Drh. Theresia Murni Simamrmata. Warga diajarkan bagaimana penanganan bagi orang yang terkena gigitan anjing rabies.
Kepala Lurah Belo, Robinson Lona, SH ketika ditemui memberikan apresiasi kepada Dharma Wanita Persatuan Undana, kegiatan bakti sosial yang telah dilakukan merupakan salah satu bentuk penghormatan khusus untuk warga Belo yang berprofesi pemulung.
“Warga Belo di sini menghadapi persoalan yang agak sedikit komplek, perlu adanya sentuhan-sentuhan sehingga mereka bisa terbantu. Kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan oleh Dharma Wanita Persatuan memberikan harapan bagi mereka yang mengalami kesulitan dalam berbagai macam persoalan,” ungkap Robinson.
“Tangan kami tidak terlalu panjang untuk menjangkau mereka dalam berbagai persoalan hidup. Apa yang bisa kami buat akan kami lakukan. Dengan kehadiran Dharma Wanita Persatuan Undana di sini, kami merasa terbantu dalam mengatasi persoalan-persoalan sosial,” lanjutnya.