Dukung Kemajuan Daerah, Eduard Markus Lioe- Johny Army Konay Siap Sukseskan Delapan Program Prioritas
Kupang, Sonaf NTT-News.com. Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati TTS Periode 2024-2029 Eduard Markus Lioe, S.IP, SH, MH dan Johny Army Konay, SH, MH atau yang dikenal paket Bumi siap mensukseskan Delapan program prioritas dengan tujuan meningkatkan kemajuan daerah di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
“ Kami paket Bumi ke depan akan melakukan berbagai terobosan di berbagai aspek yang berbasis data sehingga kerja-kerja yang dilakukan efektif yang memberikan manfaat produktif bagi kemajuan daerah”
Demikian disampaikan ole Calon Bupati TTS Eduard Markus Lioe, S.IP, SH, MH, saat dikonfirmasi wartawan, di ruang kerjanya, minggu/ 22/9/2024.
Eduard Markus Lioe menguraikan bahwa untuk mewujudkan sebuah daerah yang maju, berkembang dan mandiri perlu di lakukan langkah-langkah strategis dan inovatif di beberapa aspek di antarnya pemenuhan kebutuhan Air bersih, peningkatan infratstruktur Jalan dan Jembatan.
“ TTS terdiri dari 32 Kecamatan tentu kita berkolaborasi dengan pihak yang terkait untuk melakukan kajian detail guna penyediaan air bersih yamg layak dan peningkatan Jalan dan Jembatan baik di desa dan kecamatan sehingga memudahkan masyarakat melakukan aktifitas sesuai kebutuhan bahkan mengurangi biaya transportasi dari desa ke pusat Kota” ungkapnya.
Anggota DPRD Provinsi NTT lanjut menerangkan aspek ketiga yang menjadi prioritas adalah melakukan inovasi-inovasi baru dengan mengoptimalkan potensi yang ada untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD) .”Kondisi saat ini antara target dan realisasi PAD Pemerintah Kabupaten TTS tidak sesuai oleh karena itu jika kedepan kita di berikan amanah untuk memimpin daerah pasti akan mengatasinya sehingga bisa meningkatkan kesejateraan Aparatur Sipil Negara ( ASN) termasuk tunjangan kinerja mereka.Kalau ASN diperhatikan tentu pelayanan publik akan lebih baik” ungkapnya.
Point prioritas keempat adalah penataan birokrasi. Menurunya, salah satu indikator yang mendukung kemajuan daerah yakni penataaan birokrasi. “ Penempatan ASN di setiap Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) harus sesuai basic ilmu dan mengacu terhadap ketentuan yang berlaku sehingga program kerja yang dilakukan sesuai rencanabdan target dan terutama menjawab kebutuhan masyarakat, ia mencontohkan orang yang bertugas sebagai penyuluh pertanian harus benar-benar memahami sistem pertanian sehingga urusan pertanian tepat sasaran dan bermanfaat serta berkelanjutan” ungkapnya.
Menurutnya, aspek prioritas yang kelima yang menjadi perhatian yakni membangun kerja sama dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat untuk meningkatkan kualitas pendidikan dari TK-Perguruan Tinggi.
“Anak-anak yang berada di bangku pendidikan wajib mendapatkan layanan pendidikan yang memadai sehingga ke depan menjadi generasi yang cerdas dan berprestasi serta produktif bagi kemajuan daerah. Selain itu, paket Bumi akan berkolarasi dengan pemerintah pusat untuk memastikan anak-anak putus sekolah dapat sekolah kembali” pungkasnya.
Politisi Partai Hanura lanjut menjelaskan aspek prioritas keenam yang harus di perhatikan yakni membangun kolaborasi dengab pemerintah pusat dan pihak ketiga untuk peningkatan pembangunan Infrasttruktur listrik. “ Banyak desa di TTS belum memiliki listrik oleh karena itu kami akan optimalkan potensi yang ada agar menjawab kebutuhan listrik” pungkasnya.
Sementara aspek prioritas ketujuh yakni peningkatan pelayanan kesehatan.” Rumah Sakit Daerah Soe perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat baik pemenuhan prasarana penunjang sehingga meningkatan kualitas layanan kesehatan ke arah yang lebih baik” ungkapnya.
Selain itu, aspek prioritas yang kedelapan yakni pengembangan pariwisata. Kabupaten Timor Tengah Selatan memiliki potensi pariwisata yang luas biasa baik pariwisata budaya, pariwisata alam, dan parisata pantai.
“Boti yang akan kaya Budaya, Mutis memiliki potensi alam yang besar dan kawasan Kolbano yang indah akan pantai jika di kelola dengan baik tentu memberikan dampak langsung bagi peningkatan PAD dan memperluas akses ekonomi masyarakat setempat” ungkapnya. ( Mf/SN).