HKAN 2021 Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Pembangunan Daerah.
Kupang, sonafntt – news.com.Perayaan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) tahun 2021 di Taman Wisata Laut Lasiana, Kupang-Nusa Tenggara Timur (NTT) memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah terutama di sektor ekonomi dengan memacu pertumbuhan ekonomi menuju daerah yang maju dan berdaya saing.
Demikian disampaikan Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Alue Dohong, PhD dalam sambutannya, saat penutupan perayaan HKAN 2021 di Pantai Lasiana pada Rabu (24/11/2021).
Pelaksanaan HKAN tahun 2021 di NTT memberi dampak ekonomi secara nyata dimana Rata-rata total pengeluaran setiap peserta kegiatan HKAN yang datang dari luar NTT selama beberapa hari kegiatan HKAN adalah sebesar Rp.9,58 juta/orang,” ungkap Wamen Alue.
Menurutnya, rata-rata biaya yang dikeluarkan untuk penginapan dan konsumsi peserta selama kegiatan HKAN 2021 sebesar Rp 4,19 juta (Rp. 3,13 juta
untuk biaya menginap dan Rp.1,6jt untuk biaya makan, red). “Lama Menginap, antara 3-4 hari, 5-6 hari, dan 9 hari,” rincinya.
Wamen KLHK juga mengungkapkan hasil data riset, yakni setiap responden mengatakan bahwa rata-rata dari setiap peserta menyatakan bahwa, satu orang berkunjung ke TWAL Teluk kupang mengeluarkan biaya Rp 6,09 Juta untuk Transportasi.
“Berdasarkan hasil pendataan, peserta juga mengeluarkan uang selama kegiatan untuk kebutuhan pembelian cinderamata (Rp 82.000.000), belanja di warung (Rp 82.050.000) baik dekat pantai Lasiana maupun di dekat hotel maupun di Pantai Solor, belanja lainnya antara Rp 300.000 hingga Rp 3.000.000,” tulis Wamen Alue dalam presentasinya.
Wamen Alue juga membeberkan hasil data, bahwa rata-rata 76 persen peserta (responden) mengatakan, akan datang berkunjung lagi di Kupang dan sekitarnya.
Seperti disaksikan tim media ini, Wamen KLHK, Alue Dohong didampingi Dirjen KSDAE, Wiratno, Kepala KSDA NTT, ARIEF Machmud, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Ketua Dekranasda NTT, Julie Sutrisno Laiskodat, Sekda NTT, Benediktus Polo Maing, para Bupati dan Wakil Bupati atau perwakilan Kabupaten se- Indonesia, para kepala Balai KSDA, Kepala Taman Nasional, dan jajaran lain Kementerian LHK
Sementara Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dalam sambutannya menyampaikan bahwa Lasiana merupakan salah salah kawasan konservasi wisata Laut Lasiana terbaik di Nusa Tenggara Timur yang diyakini memberikan manfaat ekonomi produktif termasuk menghidupkan pelaku UMKM di Kota Kupang.
“Untuk mendukung Taman Wisata Laut Lasiana ke arah yang lebih baik, pemerintah Provinsi segera melakukan langkah-langkah strategis melalui kerja nyata yang efektif dengan memanfaatkan energi yang ada untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat NTT .
Mantan anggota DPR RI dalam kesempatan itu perlu dilakukan perbaikan manajemen di Taman Nasional Komodo dengan prinsip yang sama mendukung pemulihan ekonomi nasional.Langkah lain harus digerakan memberikan edukasi kepada publik tentang pentingnya konservasi sumber alam
“Merawat, melestarikan dan menanamkan rasa cinta terhadap lingkungan memberikan sprit baru dalam melangkah bahkan membangun hidup damai dengan sesama”pesan Gubernur NTT. (Mf/tim)