Kepsek SMPN 13 Kota Kupang : Peran orangtua Murid Sangat Vital Di Tengah Pandemik Covid 1-9.
Kupang,sonafntt-news.com.Orangtua Murid merupakan salah satu komponen yang memiliki peran yang sangat Vital dalam mendukung kelangsungan anak-anak untuk belajar dengan efektif dan lancar sesuai ketentuan yang berlaku dan tetap mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemik covid-19 yang hingga saat ini belum berakhir.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Sekolah SMPN 13 Kota Kupang Dra.Maria Th.S.Lana
saat ditemui oleh awak media di ruang kerjanya,Senin 31/8/2020.
Maria Th.Lana mengungkapkan bahwa untuk mewujudkan hasil belajar yang berkualitas dan menjamin anak-anak benar-benar belajar dengan teratur dibutuhkan peran aktif dari semua unsur bahkan di tengah Pandemik Covid -19 orangtua harus memainkan peranan dengan baik sehingga tujuan yang dicapai dapat terlaksana dan memberikan edukasi positif bagi masyarakat umum dan khususnya menyiapkan investasi Sumber Daya Manusia yang bermutu untuk generasi muda sebagai penggerak utama pembangunan di masa yang akan datang.
Untuk diketahui bersama, hingga saat ini kami masih menggunakan sistem belajar online class room dan group WhatsApp dan belajar offline tak belajar mandiri yakni setiap Sabtu orang tua murid mengambil bahan ajar dan tugas -tugas yang diberikan oleh guru mata pelajaran bersangkutan.Hal ini merujuk pada hasil kesepakatan rapat antara para guru dan orangtua murid dengan harapan menciptakan kerja sama dan nuansa kebersamaan yang lebih baik dalam mendukung anak belajar dengan efektif dan lancar.
Kami tetap menjalankan KBM sesuai kesepakatan bersama sambil mengikuti perkembangan dan petunjuk dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang karena secara nasional angka penyebaran covid-19 masih tinggi
Selain itu, kehadiran pandemik covid-19 mengajarkan kita untuk belajar dan mengetahui banyak hal dengan kritis, obyektif,tepat sasaran yang berbasis data serta diwajibkan untuk mampu dan terampil mengakses teknologi informasi dan komunikasi dengan benar agar menjawab kebutuhan dan perkembangan zaman,ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan terima kasih kepada Manajemen PT.Telkomsel wilayah Nusa Tenggara Timur yang telah membagikan 282 Kartu simpati dan 50 kartu XL dan setiap siswa mendapat 11 KB untuk memudahkan proses KBM selama masa pandemik Covid-19.Ia pun mengakui hingga saat ini 15 % siswa belum memiliki Handphone Android bahkan banyak siswa belum terampil mengakses internet dan tentu menjadi tanggung jawab bersama untuk memastikan siswa belajar di rumah dengan baik di rumah.
Ia berharap selain pendampingan dari guru mata pelajaran,orang tua dapat memberikan pendampingan penuh kepada anak -anak agar bisa mendapatkan hasil belajar yang maksimal dan berkualitas tanpa mengabaikan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah pusat.(MF/SN).