daerah

Kolaborasi Jasa Raharja dan Polres Malaka Bahas Titik Rawan Kecelakaan hingga Edukasi Pelajar

Malaka, SonafNTT-News.com. Dalam rangka menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Malaka semakin diperkuat dengan sinergi lintas sektor. PT Jasa Raharja Wilayah NTT melalui perwakilannya di Kabupaten Malaka turut ambil bagian dalam Rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) yang digelar di Aula Polres Malaka, Kamis (14/10/2025).

Forum ini menjadi ruang strategis untuk menyatukan langkah antarlembaga, termasuk Jasa Raharja, Polres Malaka, Dinas Perhubungan, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, hingga pemerintah desa, guna mendorong keselamatan berlalu lintas yang lebih terintegrasi dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Kami percaya bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Melalui forum ini, kami perkuat sinergi demi menciptakan jalanan yang lebih aman, ramah, dan tertib,” ujar Petrus Suban Hadjon, Penanggung Jawab Jasa Raharja Samsat Malaka.

Rapat LLAJ kali ini menghasilkan sejumlah kesepakatan penting, salah satunya adalah penanganan titik-titik rawan kecelakaan (black spot) di wilayah Malaka. Satlantas Polres Malaka akan melakukan identifikasi dan intervensi pada lokasi-lokasi yang kerap terjadi insiden lalu lintas.

Langkah nyata lainnya termasuk:Peremajaan rambu lalu lintas, Penertiban angkutan umum,Pemasangan spanduk keselamatan di titik strategis dan Pembangunan speed bump di jalur rawan Sosialisasi digital tentang keselamatan berkendara

Menariknya, forum ini juga menyoroti pentingnya edukasi keselamatan bagi pelajar. Sekolah-sekolah akan menjadi target program edukatif tentang tata cara berlalu lintas yang aman dan beretika, sebagai upaya membangun kesadaran sejak dini.

Selain pencegahan, forum juga membahas peningkatan layanan terhadap korban kecelakaan, seperti:

Penyusunan prosedur tetap penanganan korban di fasilitas kesehatan

Integrasi data antarinstansi

Percepatan proses pemberian santunan dari Jasa Raharja

Langkah ini bertujuan untuk memastikan korban kecelakaan mendapatkan bantuan secara cepat, tepat, dan manusiawi.

Forum LLAJ juga menjadi momentum penguatan kolaborasi antara Bapenda, Dinas Perhubungan, Kepolisian, dan Pemerintah Desa untuk meningkatkan kesadaran pajak kendaraan bermotor (PKB). Kegiatan edukasi hingga pendataan ulang kendaraan yang tidak aktif akan digalakkan demi mendukung pembangunan infrastruktur dan transportasi di Malaka.

Kolaborasi ini menunjukkan bahwa keselamatan lalu lintas tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Dengan kerja bersama, Kabupaten Malaka optimis menuju sistem transportasi yang aman, tertib, dan berkelanjutan.

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *