Pelayanan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang Berbasis Data & Teraktual
Kupang,sonafntt-news.com. Dalam rangka mendukung pelayanan publik, terutama urusan keimigrasian kami memiliki beberapa langkah strategis baik jangka pendek, menengah dan jangka panjang yang berbasis data dan terukur agar apa yang direncanakan benar-benar memberikan dampak yang produktif bagi masyarakat warga Indonesia termasuk Nusa Tenggara Timur.
” Pelayanan imigrasi Kelas I TPI Kupang berbasis data, tepat,efektif dan teraktual yang berbasis elektronik atau digital dengan prinsip selalu hadir dan siap memberikan pelayanan yang terbaik untuk memudahkan kebutuhan masyarakat termasuk pelayanan paspor, pemberian dokumen/perizinan Keimigrasian, Pemberian Visa dan Izin Tinggal Keimigrasian serta Pengawasan Orang Asing.
Demikian keterangan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang Darwanto Kasanegara,SH,MH, saat ditemui oleh awak media di ruang kerjanya, kamis 28/10/2021.
Darwanto menjelaskan bahwa Keimigrasian memiliki peran sangat strategis dalam urusan pemerintahan baik dalam memberikan pelayanan Keimigrasian, penegakan hukum, keamanan negara, maupun pelayanan paspor sesuai kebutuhan masyarakat sedangkan penerapan tugas dan fungsi sejauh ini berjalan dengan baik dimana sesuai program kerja, rencana kerja dan kalender kerja juga dibuat sesuai tugas pokok dan fungsi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang mengingat pada trifungsi imigrasi yakni aparatur pelayanan masyarakat, pengamanan negara dan penegakan hukum keimigrasian termasuk di kawasan perbatasan dengan Negara Timor Leste, serta sebagai fasilitator ekonomi nasional.
Menurutnya untuk tahun 2021 dilakukan beberapa perubahan anggaran dimana dihadapkan pandemik Covid-19 namun hingga saat ini pelayanan kemigrasian berjalan dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.
Sementara untuk agenda strategis tahun 2022 tentu tidak berbeda jauh dengan tahun sebelumnya di mana fokus pada pelayanan keimgrasian agar kebutuhan warga dapat dilayani dengan baik.
“Agenda-agenda kerja yang dilakukan berbasis anggaran dan program kerja yang diusulkan harus berbasis data serta target yang jelas terutama peningkatan pelayanan kemigrasian”ungkapnya. (Mf/SN).