Progres Fisik Pembangunan Duplikasi Jembatan Liliba Capai 63,44%
Kupang, Sonaf NTT-News.com. Balai Jalan Nasional Nusa Tenggara Timur terus bergerak melakukan Pembangunan Duplikasi Jembatan Liliba sesuai jadwal yang ditetapkan.
“ Jembatan ini membentang sepanjang 140 meter dengan pondasi bore pile dan rangka baja pada tanggal hingga saat ini progres fisik dari jembatan ini sebesar 63,44%”
Demikian disampaikan oleh Kepala Balai Jalan Nasional NTT melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).1.1, Paul Hugo Zakarias, ST, MT,saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa 1/7/2024.
Paul Hugo Zakarias menguraikan bahwa proses pembangunan jembatan duplikasi jembatan Liliba hingga saat ini berjalan dengan baik dan masih mengacu terhadap kalender kerja.
“Pembangunan pilar hampir selesai.Selain itu, bulan juli 2024 sudah mulai dilaksanakan pengaspalan dan ditargetkan bulan agustus depan sudah dilaksanakan bangunan atas” ungkapnya.
Menurutnya, berpeluang akan dilakukan penambahan waktu pekerjaan karena di bawah kolom jembatan akan dibenahi juga dengan pemasangan dinding penahan untuk proteksi pilar dengan target mengantisipasi terjadinya banjir lima puluh tahun mendatang. “ Setiap tahun hujan air hujàn normal, kadang air hujan naik, dan biasanya 50 tahunan terjadi banjir yang ekstrem oleh karena itu kita siapkan”ungkapnya.
Ia lanjut menerangkan,item pekerjaan banyak yang sudah dikerjakan dan salah satu diantaranya pilar, cor, agregat dan bulan dilanjutkan pengaspalan di ruang jalan bundaran (abutment) satu”sedangkan panjang jembatan 7 Meter .
Paul Hugo Zakarias menegaskan pekerjaan utama pembangunan duplikasi jembatan liliba di targetkan November 2024 selesai dan rencananya juga akan dilakukan penataan atau beautifikasi pada area sekitar jembatan Liliba dan area bagian bawah jembatan akan dibangun taman yang bisa menjadi area wisata bagi warga Kota Kupang.
Dalam kesempatan itu, Ia juga mengakui media memiliki peran sangat strategis terutama memberikan edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya peningkatan pembangunan daerah di segala aspek oleh karena itu kami siap menerima berbagai masukan guna mendukung pembangunan berkelanjutan. (Mf/SN).