Agus Nahak: PON 2028 Jadi Sejarah Besar NTT, Semua Fraksi DPRD Kompak Siapkan Dana Cadangan 250 Miliar
Kupang, SonafNTT-News.com. Gelora semangat menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII Tahun 2028 mulai terasa di Nusa Tenggara Timur. Di balik persiapan besar itu, dimana berdasarkan Rapat Paripurna jumat 31/10/2025) adanya dukungan penuh dari para wakil rakyat: DPRD NTT sepakat mengucurkan dana cadangan Rp250 miliar demi suksesnya perhelatan olahraga terbesar di tanah air itu.
Wakil Ketua Komisi V DPRD NTT, Agustinus Nahak, S.Si, menyebut langkah ini sebagai momen bersejarah dan langka bagi NTT. Menurutnya, kesempatan menjadi tuan rumah PON adalah kehormatan yang tidak boleh dilewatkan begitu saja.
“Semua fraksi rata-rata sudah setuju. PON ini kan sejarah. Kalau kita tidak terima sekarang, kapan lagi?” ujar Agus Nahak di ruang usai rapat Paripurna DPRD NTT.
Ia menegaskan, dengan total anggaran dana cadangan Rp250 miliar yang dialokasikan selama tiga tahun—Rp75 miliar pada 2026, Rp75 miliar pada 2027, dan Rp100 miliar pada 2028—NTT siap membuktikan diri sebagai tuan rumah yang layak dan membanggakan.
Menurut Nahak, PON bukan sekadar urusan olahraga, tetapi juga simbol kebanggaan daerah dan kehormatan nasional.
“Sekarang saja sudah ada 38 provinsi. Kalau bergiliran, bisa 100 tahun lagi baru NTT dapat kesempatan. Jadi apapun yang terjadi, pemerintah pasti mendukung,” tegasnya penuh keyakinan.
Lebih jauh, Agus Nahak menegaskan bahwa dukungan pemerintah pusat sudah bulat, sehingga masyarakat tidak perlu ragu. Ia optimistis NTT siap menjadi tuan rumah yang berkelas, apalagi beberapa fasilitas olahraga sudah tersedia dan hanya perlu peningkatan.
“Contohnya Stadion Oepoi di Kupang, kapasitasnya sekarang 10 ribu penonton, tinggal ditingkatkan jadi 20 atau 30 ribu. Jadi tidak mulai dari nol,” jelasnya.
Selain itu, pembagian cabang olahraga antara NTT dan NTB juga telah disusun dengan cermat. Dari sekitar 40 cabang olahraga (cabor), NTT akan menampung sekitar 22 hingga 23 cabor, sesuai potensi unggulan daerah.
“Kalau semua fraksi sudah setuju dan pemerintah pusat mendukung, saya yakin PON 2028 akan jadi sejarah besar bagi NTT., ini momentum emas yang harus kita rebut dan hal ini juga membuka ruang untuk para pelaku UMKM lokal untuk memasarkan hasil produk yang berdampak terhadap peningkatan ekonomi “ pungkasnya
