PMKRI Minta Pemerintah Kaji Ulang Kenaikan Harga BBM

Kupang,Sonafntt-news.com.Perhimpunan Mahasiswa Katolik Perhimpunan Indonesia (PMKRI).St.Thomas Aquinas meminta Pemerintah Pusat untuk melakukan Kaji Ulang terhadap  Harga  Kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM)   dimana secara nasional kondisi ekonomi saat belum stabil bahkan warga sedang mengalami krisis ekonomi karena kita baru melewati pandemik covid-19.

Demikian disampaikan  oleh Ketua Pengurus Pusat PMKRI  St.Thomas Aquinas Periode 2022-2024 Tri Natalia Urada,  saat melantik Ketua PMKRI Cabang Kupang St.Fransiskus Xaverius   Periode 202/2023 di  aula Susteran BHK Oesapa  Kupang,selasa 26/9/2022.Turut hadir para  Alumni PMKRI Cabang Kupang, Ketua,  Sekretaris Forkoma PMKRI NTT, Aloysius Min  dan  Kristoforus Efi, ST  serta organisasi Cipayung Kota Kupang.

Tri Natalia Urada menguraikan   bahwa PMKRI sebagai  organisasi perjuangan memiliki tanggung jawab moril  untuk mengawal  agenda-agenda Pembangunan dijalankan pemerintah dengan tujuan apa yang dilakukan  memberikan dampak yang produktif untuk bangsa dan daerah dengan mengacu terhadap ketentuan yang berlaku.

” saya mengajak kitta semua  agar lebih peka terhadap persoalan-persoalan sosial masa kini dan salah satunya harus melakukan dialog dan mengkaji ulang  terhadap Harga Kenaikan BBM pasalnya kenaikan BBM sangat mengganggu. kelangsungan hidup masyarakat, ini harus menjadi perhatian bersama” ungkapnya.

Menurutnya pasca  kenaikan BBM sangat berpengaruh terhadap tatanan  hidup masyarakat oleh karena itu rekan-rekan sekalian harus benar-benar melakukan kajian  secara komprehensif agar memberikan rekomendasi yang dianggap prioritas guna menemukan solusi yang tepat untuk kestabilan ekonomi nasional.

Mantan Sekretaris  Jenderal PMKRI Pusat juga menyampaikan proficiat untuk DPC PMKRI Cabang Kupang St.Fransiskus Xaverius  yang baru dilantik dan kiranya menjalankan tugas-tugas keorganisasian dengan efektif dan mampu menyikapi berbagai persoalan sosial terutama di NTT.

Sementara  Ketua Forum  Komunikasi Alumni  (Forkoma) PMKRI  NTT Aloysius Min dalam sambutannya menyampaikan point strategis diantaranya mengajak  anggota aktif PMKRI Cabang Kupang agar mampu mengelola waktu, menanamkan sikap militansi yang kuat, tentang pentingnya belajar  organisasi, prinsipnya terus belajar dan belajar dengan tekun dengan menjunjung  tinggi  tiga benang merah  perhimpunan   yakni kristianitas, intelektualitas dan Fraternitas. 

”  Forkoma PMKRI NTT   mendukung penuh PMKRI agar melakukan kajian dan dialog secara terbuka  terhadap harga kenaikan BBM  yang dinilai sangat berpengaruh  bagi masyarakat yang berpenghasilan  rendah.Hal ini harus digerakan  bersama dari sabang sampai merauke  sehingga pemerintah serius melihat  hal maksud dan memberikan  solusi terhadap kebijakan Nasional”.ungkap Aloysius Min

Menurut Aloysius Min, PMKRI harus lebih kritis terhadap kebijakan -kebijakan nasional  dan kebijakan daerah  sehingga apa yang dilakukan memberikan contoh yang baik dalam kehidupan sosial masyarakat”

Dalam kesempatan itu, saya mengajak DPC PMKRI Cabang Kupang yang baru dilantik agar mampu mengelola organisasi, membangun. relasi    yang  baik dengan seluruh elemen hingga kerja-kerja yang dilakukan mendapatkan hasil yang baik  (MF/SN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *