Ekonomi & Bisnis

Rapat Perdana Tim Satgas Percepatan FTZ KADIN NTT dihadiri Kepala BAPPEDA   Dan  Atase Perdagangan

Kupang,  Sonaf NTT-News.com.Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengadakan rapat bersama dengan Pemerintah Timor Leste dalam hubungan rencana kerja sama terkait pembangunan ekonomi kawasan Free Trade Zone yang berlangsung di Kantor Sekretariat KADIN NTT pada Jumat 6 September 2024.

Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua KADIN NTT, Bobby Lianto, Ketua Tim Percepatan Free Trade Zone (FTZ) Indonesia Timor Leste, Christoper Samara, Koordinator Wakil Ketua Umum III Bidang Maritim dan Investasi yang juga Ketua INSA NTT, Yusak Benu, Direktur Exsekutif Mercy Siubelan, tim FTZ  Miky Natun,ST.M.Si.IAP,

Di Hadiri Oleh  Atase Perdagangan Konsulat Timor Leste di Kupang Mr. Januario Gomez  dan   Kepala Bappelitbangda NTT, Dr Alfonsius Theodorus dan Tim serta Bpk. Made dari Pelindo Kupang

Pertemuan ini berdiskusi tentang persiapan dan bersepakat bersama dari pihak KADIN NTT dan juga Pemerintah dalam hal ini Penjabat Gubernur yang baru untuk mendorong Disibilitas dan juga dilakukan Feasibility study untuk menganalisa secara langsung benefit bagi kedua negara apabila dilakukan Free trade zone.

Bobby Lianto, Ketua Umum KADIN menyampaikan bahwa untuk mencapai suatu kebangkitan ekonomi, butuh suatu lompatan kuantum dan salah satunya melalui Free Trade Zone.

Dimana melalui Free Trade Zone, kita dorong dibukanya Perhubungan International Gateway Bandara El Tari dan juga Pelabuhan Internasional yang menghubungkan kapal penumpang, Kapal Fery RORO antara Timor Leste ke Kupang.

Bobby juga menambahkan, dalam Waktu dekat KADIN NTT akan dilanjutkan dengan kunjungan percepatan Free Trade Zone di Timor Leste. 

KADIN NTT dan Pemerintah melalui Bappeda bersepakat untuk sama-sama memperjuangkan Free Trade Zone dan harapannya di Pemerintahan yang baru, Pak Prabowo dapat terciptanya Free Trade Zone

Hadir juga Ketua INSA NTT, Yusak Benu menyampaikan bahwa INSA NTT juga memfasilitasi pertemuan Menteri Perhubungan Timor Leste, dan  melalui pertemuan ini diharapkan adanya rencana pembukaan Rute Kupang ke Dilli, Timor Leste dalam Rangka Mendukung Free Trade Zone di perbatasan.

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *